Jelang Ramadhan Kesadaran Masyarakat Mematuhi Protokol Kesehatan dan PPKM Mikro Perlu Ditingkatkan

Pasuruan Kota Madinah. Kelurahan Gadingrejo pada hari Kamis tanggal 1 April 2021 menjadi kelurahan ke 7 (tujuh) yang mendapat giliran silaturrahmi dengan Gus Ipul dan Mas Adi. Silaturrahmi kali ini bertujuan untuk menguatkan kembali kepatuhan masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Maka dari itu madakno ati madakno pikiran hingga tingkat RT dan RW terutama dalam hal penanganan Covid-19 terus dilakukan. Karena jika penanganan Covid-19 berhasil teratasi dan Kota Pasuruan menjadi zona hijau, kehidupan akan normal kembali, sekolah tatap muka dapat dilakukan dan ekonomi akan kembali bergerak. Kegiatan ini disambut antusias oleh warga, selain Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Kota Pasuruan, kegiatan ini dihadiri oleh Camat Panggungrejo, Lurah Gadingrejo, TNI-Polri, Ketua RT, Ketua RW, Perwakilan Puskesmas Pembantu, Tim Kotaku, Ketua Forum Anak Kelurahan Gading dan sebagainya.

Pada kesempatan ini Mas Adi secara detail menyampaikan tentang skenario PPKM Mikro termasuk hal-hal yang perlu dilakukan pada tingkat Kecamatan, Kelurahan, RW sampai RT. Termasuk pengoptimalan Posko Covid-19 dan skema pembiayaannya. Mengingat bahwa di kelurahan Gadingrejo belum ada Posko yang terbentuk, Mas Adi meminta agar Posko Covid-19 segera dibentuk agar tracking, trashing, dan testing mudah dilakukan, terutama pemantauan bagi warga yang terkonfirmasi Covid-19 menjelang Ramadhan. “Setiap RT dan RW harus selalu memantau warganya secara detail dan mestinya Posko harus sudah dibentuk agar dapat memaksimalkan peran-peran strategis penanganan Covid-19” ujar Mas Adi.

Lebih lanjut dikatakan Mas Adi, bahwa kita tidak boleh lalai dengan protokol kesehatan terlebih saat bulan Ramadhan dengan mobilitas dan aktivitas masyarakat meningkat maka harus selalu patuh, seiring dengan berjalannya proses vaksinasi,  harapannya 2 (dua) bulan kedepan Kota Pasuruan sudah zona hijau. “Kita harus tetap menahan diri dan disiplin dengan protokol kesehatan karena hingga saat ini Covid-19 masih mengancam kita” pungkas Mas Adi. Seusai pemaparan, Mas Adi melakukan dialog interaktif bersama warga dan ditutup dengan penyampaian kesimpulan oleh Gus Ipul, diantaranya perlunya membentuk Tim penanganan Covid yang terdiri dari 4 orang ditiap RT dengan diketuai oleh Ketua RT, dan selalu menjaga kebersihan lingkungan Kelurahan.

Check Also

Walikota Pasuruan Ikuti Musrenbang Nasional Penyusunan RPJMN 2025-2029

Walikota Pasuruan Adi Wibowo, S.T.P.,M.Si  (Mas Adi) bersama Perangkat Daerah terkait, mengikuti secara daring Musyawarah …