KOMINFOTIK Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Pasuruan
Walikota Pasuruan Drs H Saifullah Yusuf langsung tancap gas di awal tahun 2023. Pada Rabu (4/1) pagi bertempat di lapangan BKD, Gus Ipul memimpin apel bersama kepala perangkat daerah, camat, lurah, serta para pejabat eselon IV dan yang disetarakan.
Pada pagi itu Gus Ipul menekankan kepada para ASN yang mengikuti apel untuk dapat menindaklanjuti 7 poin utama arahan Walikota yang harus dijalankan di tahun 2023.Ketujuh “Jurus Utama” bagi para ASN di lingkungan Pemkot Pasuruan dalam mengarungi tahun 2023 antara lain:
1. Disiplin
2. Tertib Administrasi
3. Ikuti Indikator Kinerja
4. Hidup Bersih
5. Sukseskan MTQ Jawa Timur ke XXX di Kota Pasuruan
6. Kolaborasi lintas sektor
7. Ikut Mensosialisasikan Instruksi Walikota kepada masyarakat luas.
Gus Ipul juga mengungkapkan rasa syukur dan bangganya karena Pemkot Pasuruan menutup tahun 2022 dengan beberapa torehan prestasi. Sederet prestasi membanggakan ini membuat dirinya optimis dalam menahkodai Pemkot Pasuruan dalam mengarungi tahun 2023.
“Alhamdulillah tahun lalu kita lewati dengan sejumlah prestasi. Namun demikian masih banyak yang harus kita selesaikan dan tingkatkan di tahun 2023. Ini kita lakukan untuk menjadi abdi negara yang paripurna, yang baik, dan mamlu menjalankan tugas sepenuhnya”, ujar Gus Ipul
Pada kesempatan tersebut, Gus Ipul menyampaikan bahwa penghargaan yang telah diraih sangat penting terhadap tata kelola pemerintahan.
“Penghargaan ini menjadi tolak ukur kinerja kita” imbuhnya
Lebih lanjut, Walikota juga menegaskan bahwa pada tahun 2023 menjadi momentum Kota Pasuruan untuk semakin mengenalkan potensi daerah kepada masyarakat luas. Hal ini sehubungan dengan ditunjuknya Kota Pasuruan sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ Jawa Timur ke-30. Menurutnya, ini menjadi momentum untuk mengubah wajah Kota Pasuruan menjadi lebih baik.
“Menuju kesana kita harus bahu membahu bersama. Kita bikin kegiatan untuk memeriahkan momen menuju MTQ. Tidak harus mewah, misalnya dengan menghias rumah dan kampung dengan pernak pernik MTQ” ajak Gus Ipul
Selain itu pada apel tersebut Gus Ipul juga bersyukur proyek revitalisasi alun-alun Kota Pasuruan hampir mendekati sempurna. Untuk itu dirinya mengeluarkan intruksi Walikota Pasuruan berkaitan dengan ketertiban dan kenyamanan lingkungan alun-alun, yaitu:
a. PKL diijinkan beroperasi di kawasan alun-alun pada pukul 15-23.00 WIB
b. PKL berkewajiban turut jaga kebersihan dan keteetiban alun
c Dilarang berjualan di atas trotoar dan memutar musik, dilarang mengamen dan mengemis.
d. Dilarang berjualan asongan tanpa izin
e Dilarang tidur atau berbaring di alun-alun bagi pengunjung
f. Mengoperasikan kendaraan memasuki alun-alun bagi pengendara odong-odong
Selain itu Gus Ipul menghimbau agar para ASN dan masyarakat ikut menjaga ketertiban dan kebersihan di alun-alun pada khususnya, dan wilayah Kota Pasuruan pada umumnya. Penertiban pengoperasian becak motor juga sempat disinggung dalam apel tersebut. (hly)
