UMKM Carnival, Mas Adi: Momentum Menggerakkan Sektor UMKM Pasca Pandemi

Pasuruan Kota Madinah. Kegiatan safari bazar gelar produk UMKM Pasuruan Bangkit (UMKM Carnival) merupakan pertama kalinya digelar di Kota Pasuruan pasca menurunnya pandemi covid 19, penyelenggara kegiatan ini adalah UMKM Persada yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pasuruan.

UMKM Carnival diharapkan dapat mengembangkan kwalitas pelaku industri kreatif, khususnya di Kota Pasuruan dengan menyatukan semua elemen industri kreatif yang ada dengan dukungan Pemerintah, Asosiasi, Akademis, Industri kecil dan pengrajin.

Dalam sambutannya Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S,TP., M.Si (Mas Adi) mengapresiasi kegiatan-kegiatan yang memang tumbuh dari inisiatif masyarakat dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Pasuruan. Jum’at (1/7/2022) berlokasi di GOR Untung Suropati Kota Pasuruan

“Dua tahun lebih boleh dikatakan kita absen pada momentum momentum bazar seperti kali ini maka kesempatan UMKM Carnival ini menjadi salah satu kegiatan yang boleh dikatakan kegiatan pertama pasca menurunnya pandemi covid 19 di kota Pasuruan,” ujarnya

Menurutnya pandemi covid 19 belum berakhir sehingga tetap melaksanakan protokol kesehatan tertib, jaga situasi dan kondisi sehingga niatan baik, niatan positif untuk menggerakkan sektor ekonomi ini justru tidak menjadi bumerang ketika kita tidak menjaga bersama-sama.

“Pandemi covid 19 memang Bukan hanya berdampak pada sektor kesehatan tapi sangat kita rasakan juga dalam sektor ekonomi kita,” imbuhnya

Mas Adi mengatakan UMKM Carnival menjadi salah satu momentum untuk menggerakkan kembali sektor UMKM yang sebelumnya masa pandemi covid 19 dipaksa oleh keadaan untuk melakukan upaya-upaya kreatif dan inovasi yaitu dengan digitalisasi UMKM dengan harapan tumbuh  dengan baik.

“UMKM juga adaptif terhadap perubahan-perubahan pasar dengan melakukan inovasi-inovasi sesuai dengan ekspektasi pasar hari ini karena konsumen kita juga semakin cerdas,” katanya

Mas Adi mengharapkan UMKM Persada ikut mendampingi UMKM agar mempunyai NIB (Nomor Induk berusaha) dan PIRT (Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga) kemudian UMKM juga bisa melakukan sharing pasar.

“UMKM Carnival merupakan salah satu kesempatan untuk kita rebon untuk bangkit kembali, sektor UMKM kita menggairahkan kembali, dan sektor UMKM kita mengadakan kembali pasar kita sehingga kegiatan-kegiatan seperti ini nanti bisa difollow up dan ditindaklanjuti dengan kegiatan-kegiatan yang lebih baik lagi, untuk mensiarkan produk-produk khas kota Pasuruan,” harapnya

Mas Adi juga menambahkan banyak sekali produk khas Pasuruan yang menjadi salah satu Khasanah warisan leluhur Kota Pasuruan yang memilki karakter untuk menyemarakkan pasar pasar yang lebih luas.

“Pemerintah Kota Pasuruan tentu sangat membutuhkan sekali sinergi dan kolaborasi dengan dunia usaha harapannya bisa menjadi salah satu jembatan ke sektor-sektor dunia usaha, ke investor investor di luar sana yang melihat bahwa Kota Pasuruan pada sektor perekonomian nya sudah mulai bergairah dan tumbuh kembali ekonominya,” pungkasnya

Mas Adi mengajak UMKM di Kota Pasuruan bergandengan tangan, saling mendukung dan saling mensupport untuk pertumbuhan ekonomi di kota Pasuruan agar masyarakat tumbuh kembali, masyarakat bangkit kembali, dan rasa optimismenya untuk membangun ekonominya di kota Pasuruan.

UMKM Carnival secara resmi dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S,TP., M.Si (Mas Adi) ditandai dengan pelepasan burung merpati dan mengunjungi stand-stand yang  didampingi camat sekota pasuruan, kepala perangkat daerah terkait dan stand diikuti UMKM se Kota Pasuruan. (rmd)

Check Also

Keren! Bekas Carrefour Akan Dibuat Rest Area Bernuansa Arafah.

Pemerintah Kota Pasuruan berencana akan membuat rest area bernuansa Arafah di ex.Carefure yang berada di …