Sosialisasi Dan Launching Program DFAT Dan CFW (Cash For Work) KOTAKU Kota Pasuruan, Gus Ipul berharap tidak ada penyelewengan dan tidak ada penyelewengan manfaat.

Pasuruan Kota Madinah. Penanganan perumahan dan permukiman kumuh di Kota Pasuruan telah dilakukan update baseline pada tahun 2020 dan berdasarkan SK Wali Kota Nomor : 188/291/423.011/2020 tanggal 19 November 2020 tentang penetapan lokasi kawasan kumuh Kota Pasuruan, dengan deliniasi  kumuh seluas 58,08 Hektar meliputi Kelurahan Bugul Lor, Kandangsapi, Mandaranrejo, Panggungrejo, Trajeng, Kebonsari, Gadingrejo dan Tamba’an. Tahun ini, melalui kebijakan keputusan Menteri PUPR Nomor 177/KPTS/M/2021 tentang penetapan lokasi dan besaran bantuan kegiatan infrastuktur berbasis masyarakat tahun 2021 program KOTAKU, Kota Pasuruan mendapatkan 2 kegiatan yakni Cash For Work (CFW)  dan bantuan dana hibah Pemerintah Australia yaitu kegiatan DFAT.

Oleh karena itu, Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman Kota Pasuruan pada hari Kamis tanggal 3 Juni 2021  menyelenggarakan sosialisasi dan launching program DFAT dan CFW (Cash For Work) KOTAKU Kota Pasuruan di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kota Pasuruan. Kegiatan tersebut di buka secara resmi oleh Wali Kota Pasuruan dihadiri Wakil Walikota Pasuruan, Asisten Perekonomian Dan Pembangunan, Para Kepala OPD Di Lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan,  Camat Dan Lurah Se-Kota Pasuruan, PPK Pengembangan Kawasan Permukiman Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah I Provinsi Jawa Timur, Konsultan Menejemen Pusat (KMP), Team Leader Kotaku OSP 4 Propinsi Jawa Timur, Koordinator Kotaku Cluster 3 Kota Probolinggo Dan Kota Pasuruan, Perwakilan  Badan  Keswadayaan  Masyarakat (BKM) 34 Kelurahan serta Perwakilan  Kelompok  Swadaya  Masyarakat (KSM) 8 Kelurahan Penerima Program.

Menurut Kepala Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman Kota Pasuruan Dyah Ermitasari menyampaikan tujuan dari pelaksanaan 2 kegiatan dari program KOTAKU adalah membangun, meningkatkan maupun memperbaiki kualitas akses infrastruktur dan pelayanan dasar perkotaan di permukiman kumuh perkotaan terseleksi dan rekonstruksi serta penguatan fasilitas publik dan permukiman di lokasi terdampak bencana untuk mendukung terwujudnya permukiman perkotaan yang layak huni, produktif dan berkelanjutan. Sedangkan maksud dari kegiatan ini yaitu peserta sosialisasi selaku penerima kegiatan DFAT dan CFW dapat memahami arahan serta aturan yang ada serta mendorong terwujudnya kolaborasi antar OPD selaku Pokja perumahan dan kawasan permukiman dalam rangka percepatan penuntasan penyelesaian kumuh.

Dalam kesempatan ini, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan kita bersyukur dapat bantuan kegiatan infrastuktur berbasis masyarakat untuk Kota Pasuruan dan ada 8 (delapan) Kelurahan yang melaksanakan program tersebut sehingga harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Dengan swakelola ada kontribusi dari  masyarakat karena masyarakat merencanakan, melaksanakan, mengimplementasikan menggarap serta mengevaluasi sehingga diharapkan tidak ada penyelewengan dan tidak ada penyelewengan manfaat.

Dengan kegiatan tersebut, Gus Ipul minta agar betul-betul menjadi perhatian kita sehingga terpenuhi target kegiatan sehingga kedepan bisa banyak lagi kesempatan untuk memperkuat program-program peningkatan layanan infrastruktur dasar untuk masyarakat Kota Pasuruan.

Seusai sambutan diteruskan dengan penyerahan secara simbolis dokumen perencanaan kegiatan DFAT program KOTAKU.

Perlu diketahui, kegiatan DFAT dan CFW Program KOTAKU di Kota Pasuruan pada tahun anggaran 2021 berada di 8 Kelurahan dengan total dana sebesar Rp. 7.500.000.000,- (Tujuh Milyar Lima Ratus Juta Rupiah). Yang dialokasikan untuk kegiatan DFAT masing-masing lokasi Rp. 2.000.000.000,- (Dua Milyar Rupiah) berada di 3 Lokasi Kelurahan Gadingrejo, Kelurahan Tamba’an dan Kelurahan Kebonsari, sedangkan kegiatan CFW masing-masing lokasi Rp. 300.000.000,- (Tiga Ratus Juta Rupiah) berada di 5 lokasi Kelurahan Mandaranrejo, Kelurahan Panggungrejo, Kelurahan Trajeng, Kelurahan Kandangsapi dan Kelurahan Bugul Lor.

Check Also

Kunjungan Tim Penilai Karang Werda, Mas Adi Harapkan Di Tahun 2024 Kota Pasuruan Tetap Menjadi Juara Bertahan

Wakil Wali Kota Pasuruan H. Adi Wibowo, S.Tp, M.Si (Mas Adi) menerima kedatangan tim penilai …